Penyakit cacing pada ayam aduan atau bangkok sangalah berpengaruh pada kesehatan, dalam hal ini dikarenakan cacing menyerap sebagian nutrisi yang semestinya dan apabila nutrisi berkurang akan berakibat fatal pada ayam anda. Diantaranya ayam akan menjadi kurus, dan mudah terserang penyakit, serta kurang bergairah atau penampakannya cenderung pucat.
Bagi ayam petarung, efek dari penyakit cacing ini dapat menghambat proses penggarapan atau pembentukan. Dengan demikian, satu-satunya cara hanyalah dengan pembasmian tuntas cacing tersebut dari ayam kesayangan anda.Cara pemberantasan cacing dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu melalui pengobatan kimia atau dapat melalui cara herbal. Pengobatan secara kimia dilakukan dengan pemberian obat atau kapsul kimia ke ayam aduan atau bangkok, seperti pemberian combantrin pirantel pamoat. Cara kimiawi ini tentu saja dapat memberantas cacing dengan cepat, namun sekali lagi harus diperhatikan bahwa cara kimia juga dapat memberikan efek negatif pada ayam bila kita tidak cermat, khususnya dalam pemberian dosis obat kimia yang tepat bagi ayam. Terkadang ayam bukan semakin membaik, tetapi justru semakin memburuk kondisinya.
Sedangkan cara herbal lebih banyak kelebihannya, di antaranya meminimalkan efek samping pada ayam. Cara pemberantasan cacing pada ayam yang sangat efektif adalah dengan menggunakan pinang muda atau jambe. Caranya, pinang muda (kira-kira sebesar ibu jari) dibelah, diambil buah pinangnya, lalu suapkan pada ayam yang terkena penyakit cacing. Pengobatan ini akan lebih manjur bila dilakukan di pagi hari, saat ayam belum makan. Untuk dosisnya, ayam dewasa satu biji, ayam remaja separuh biji, dan kuthukan ayam seperempat biji.
Setelah pinang ditelan ayam, ayam agar diberi minum hingga tembolok terisi penuh, kemudian tekan tembolok pelan-pelan seara berulang-ulang agar pinang cepat bereaksi, lalu masukkan ayam ke dalam sangkar. Kita amati, setelah sekitar 5-10 menit, bila ayam tersebut positif terkena cacing pasti cacing akan segera keluar bersama dengan air dan sedikit kotorannya. Segala jenis cacing akan keluar dengan sendirinya, mulai dari cacing pipih, cacing gilig, hingga cacing nasi. Cacing yang keluar segera dimusnahkan dan jangan sampai dimakan ayam lain. Selama 1 jam ayam akan berak air, biarkan saja hingga cacing yang ada dalam perut ayam habis keluar. Setelah cacing dirasa benar-benar habis, segera berikan suplement bergizi tinggi pada ayam agar kesehatannya lekas pulih kembali. Dan ada pun manfaat obat herbal lainnya diantaranya :
- Jahe atau Zinggeher Officinde Roxb ini bagian dari tanaman rimpang yang bermanfaat untuk kosisdiosis, CDR, dan kekebalan tubuh
- Bawang Putih atau Allium Satium lions ini adalah bagian dari tanaman umbi akar yang bermanfaat untuk alflatoksikosis atau menurunkan berat tubuh serta kebal dari macam penyakit.
- Temu hitam atau Curcuma Aerugionosa Roxb ini adalah bagian dari tanaman rimpang yang bermanfaat untuk memberantas cacing.
- Lengkuas atau Langgua Galanga Stunz ini adalah bagian dari tanaman rimpang yang bermanfaat untuk menambah nafsu makan, pencernaan yang normal dan membunuh bakteri jahat serta menambaha stamina.
Demikian pembasmian cacing secara herbal dari kami, cukup sederhana, mudah dilakukan namun benar-benar efektif. Semoga bermanfaat bagi rekan sekalian, selamat mencoba dan silakan dibuktikan sendiri. Terima kasih
Mantap,👍👍👍
BalasHapus